Kamis, 21 Juli 2011

Sukabumi,SENTANAONLINE.com.--  Warga Kota Sukabumi asal Jawa Tengah, Jawa Timur dan Madura membentuk  organisasi yang diberi nama Forum Komunitas Warga Jawa dan Madura (Fokjawara) Kota Sukabumi. Organisasi  tersebut terbentuk 8 Juli lalu.
Kordinator Lapangan (Korlap), Ki.R.Rahmat DJoko Priono,SE didampingi tokoh masyarakat Madura, H.Abu Bakar Halil M.Al-Baqir mengatakan, dibentuknya forum tersebut sebagai wadah ajang silaturrahmi antar warga asal Jawa dan Madura.
“Jadi, sebagai ajang pertemuan agar tidak putus obor,”  ujarnya di secretariat Forum Komunitas Warga Jawa dan Madura, Jalan Pramuka No 4 Kota Sukabumi, kemarin.
Ditambahkan, forum tersebut juga melibatkan Sumedi sebagai tokoh  masyarakat asal Jawa Tengah, Forum ini katanya, memposisikan diri sebagai wadah menuju hidup yang lebih sejahtera,tertib dan aman.
Dijelaskan, warga Kota Sukabumi asal Jawa dan Madura cukup banyak. Jumlahnya mencapai 51 ribu lebih. Sebagian besar berprofesi sebagai pedagang. 
Mereka menetap di Kota Sukabumi ada yang telah puluhan tahun. “Yang telah mendaftar sebagai anggota sudah mencapai tiga ribu lebih,”kata tokoh yang akrab dipanggil Joko Sableng tersebut.
Meski jumlahnya cukup banyak, kata Joko, belum ada organisai yang menjadi wadah. Walaupun ada ajang silaturrahmi hanya sebatas kelompok saja. “Dengan adanya forum ini, apa yang menjadi aspirasi dari anggota akan disalurkan melalui forum ini,”ujarnya.
Sedangkan program yang telah disusun, katanya, yakni bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan dan olah raga seni dan budaya. Khusus untuk bidang seni dan budaya, Joko berobsesi akan  bisa ditampilkan  dalam event besar. Misalnya pada  perayaan  HUT Kota Sukabumi,hari kemerdekaan atau hari besar lainnya. “Ini sebagai sumbangsih kami terhadap Kota Sukabumi,”ujarnya.
Joko menjamin, Fokjawara  terbebas dari muatan politik. Forum hanya memfokuskan diri untuk kesejahteraan anggotanya.
Penulis: Abu Hanif Nasution.

0 komentar :

Posting Komentar